Mengenal Cita Rasa Autentik Menu dari Negeri Menara Pisa

Senin, 26 November 2018 - 13:51 WIB
Mengenal Cita Rasa Autentik...
Mengenal Cita Rasa Autentik Menu dari Negeri Menara Pisa
A A A
HIDANGAN Italia begitu mendunia dan banyak penggemarnya. Begitu mudah menemukan restoran khusus yang menghidangkan menu Italia di mana-mana.

Namun, kebanyakan restoran Italia menyajikan masakan Negeri Menara Pisa ini dengan rasa yang berbaur dengan lokal. Untuk Anda yang ingin cita rasa asli, datang ke restoran berikut akan menambah referensi rasa Italia yang lebih autentik seperti di negeri asalnya.

GIA menjadi restoran Italia yang bisa Anda jadikan tujuan untuk lebih mengenal cita rasa sesungguhnya sajian Italia. Berlokasi di Sampoerna Strategic Square, South Tower Lobby Level, dalam sebuah undangan media session, KORAN SINDO diajak merasakan rasa asli Italia pada berbagai menu terbarunya.

Sebagai pembuka, ada foccacia, sejenis roti Italia yang bertabur herbs dan dilengkapi chilli almond pesto, satu jenis bumbu pesto yang berwarna merah. Rotinya bertekstur tebal, tetapi tidak begitu padat dan sedikit mengembang. Ketika digigit terasa sedikit asin dari taburan garam yang begitu pas dan tidak berlebihan.

Bila masih terlalu light, chilli almond pesto tadi bisa menambah rasa pada foccacia. Sebagai appetizer lainnya, hadir crispy portobello truffle and cheese. Ini merupakan jamur portobelo atau jamur kancing yang digoreng garing tepung, lalu disiram dengan keju. Teksturnya renyah berpadu gurih asin keju.

Tambahan aroma jamur truffle semakin mengundang keinginan untuk memakannya. Sebagai menu untuk dinikmati bersama teman, piza menjadi pilihan utamanya. Cobalah salah satu yang autentik Italia di Restoran GIA, yaitu carbonara pizza yang terasa creamy, didominasi keju parmigiano dan keju pecurino yang terbuat dari susu domba.

Di tengah piza juga ada telur omega 3. Kesemuanya secara sederhana hanya diberi bumbu lada hitam. Jika ke restoran Italia, tentu saja menu pasta tidak boleh ketinggalan dicoba. Sajian pun berlanjut ke menu utama dengan rigatoni cacioe pepe, pasta Italia klasik dengan keju parmigiano dan keju pecorino, lada hitam, dan butter.

Meski pasta ini utamanya hanya diaduk keju parmigiano dan pecorino, ketika disantap tidak ada rasa asin yang berlebihan. Sedikit taburan lada hitam menambah rasa khas Italia pada pasta ini terasa klasik.

Lalu, ada linguine piccanti allo scoglio rose dengan banyak campuran tomat yang mendominasi rasa, dengan sedikit irisan cabai, potongan udang, kerang, gurita, tidak dapat dikatakan pedas untuk lidah orang Indonesia.

Sebagai penutup, ada menu profiteroles cremae cioccolato, yaitu kue sus yang berisi pastry cream, cokelat, Nuttela, dan raspberry yang dihias mini-choux serta taburan bubuk gula. Terasa manis, tidak berlebihan sebagai dessert untuk menutup santap ala Italia yang autentik ini.
(don)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0874 seconds (0.1#10.140)